 |
| Perangkat Sidang Dan Anggota Saat Di Wawancara |
Polresta Jayapura Kota,- Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara Ke-79 dan masuk dalam rangkaian kegiatan Festival Colo Sagu, Polresta Jayapura Kota menggelar sidang BP4R (Badan Pembantu Penasehat Perkawinan Perceraian dan Rujuk) yang berlangsung di Pantai Hmansaw (Bawah Jembatan Merah) Kota Jayapura, Jumat (27/06) Pagi.
Kegiatan sidang BP4R dipimpin oleh Ketua Sidang Kabag Log Polresta Jayapura Kota, Kompol Wiji didampingi, Kabag SDM Polresta Jayapura Kota AKP I Nengah S. Gapar, S.Sos dan Kasie Propam Aiptu Rani Sohuwait serta Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Ny. Deby Fredrickus Maclarimboen bersama pengurus bhayangkari juga diikuti oleh masing-masing orang tua wali peserta sidang.
Sidang BP4R yang diselenggarakan Polresta Jayapura Kota diikuti oleh 22 personel Polresta Jayapura yakni Aiptu Richard A. Y. Mandowally, Bripka Muten Wanimbo, Brigpol Alfons S. Samberi, Brigpol Nowel Amsoe, Brigpol M. Sidik Tukuwain, Briptu Ruth R. Amsor, Briptu Y. M. Ayomi, Briptu Alberth S. Auparay, Briptu M. Nur Itsnan, S.H, Bripda Adrian A. J. Alua, Bripda Ega Muh Irwansah, Bripda Adriansyah Pangka, Bripda Arif Warobay, Bripda Daud Raunsay, Bripda Ottow Geissler Mara, Bripda Yesaya Seny, Bripda Daniel E. Hutapea, Bripda Neles D. Anua, Bripda Wafiq Habib Numbay, Bripda Yohanes S. Lindep, Bripda Joice E. H. Inggamer, Bripda Izach S. Koromath.
Dalam sambutannya Ketua Sidang BP4R Kompol Wiji menerangkan, kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan di Hari Bhayangkara Ke - 79.
"Sidang BP4R ini dikandung maksud sebagai suatu syarat memperoleh keabsahan dan hak dalam institusi Polri bagi pasangan serta melengkapi dokumen pra nikah secara agama dan juga media untuk mengetahui sejauh mana kesiapan anggota Polri dan pasangan dalam membangun rumah tangga yang secara administrasi terikat dengan kedinasan, peraturan Kepolisian, Agama dan Pemerintah," ujarnya.
Disamping itu Kabag SDM AKP I Nengah mengatakan, sidang ini sangat penting bagi pernikahan anggota Polri, ketika menjadi istri anggota Polisi maka pasangan harus siap secara mental dan psikologis, karena apabila ditinggal suami bertugas maka harus bertahan.
"Saya mohon bantuan dari para orang tua dan perwakilan yang hadir pada hari ini untuk membantu para pasangan sidang BP4R agar segera melaksanakan acara nikah secara agama, mengenai pasangan yang beda agama tolong administrasi dan sebagainya diurus secara baik-baik," ungkapnya.
Kegiatan berlanjut dengan pemberian arahan oleh perangkat sidang termasuk dari Pengurus Bhayangkari Cabang Jayapura Kota terkait peraturan sebagai anggota Bhayangkari atau istri anggota Polri.
Rangkaian giat pun disusul dengan penandatanganan pakta integritas oleh peserta sidang BP4R sekaligus penyerahan kain Bhayangkari oleh Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Kota.(*)
Penulis : Edgard
Tidak ada komentar:
Posting Komentar