"Korban tenggelam an Daeng Ngempa ditemukan masyrakat di perairan Holtekamp Jam 06.30 dalam kondisi sudah terapung dan telah meninggal dunia, tubuhnya dalam kondisi baik dan utuh, korban diefakuasi dari lokasi tenggelam ke tempat tinggal keluarga di hamadi pontong"
Kasat polair Polres Jayapura Kota Akp Simon Tiert ketika ditemui Humas Polres Jayapura Kota di ruang kerjanya membenarkan adanya korban tenggelam yang ditemukan oleh warga tidak jauh dari bibir pantai dekat kapal karam di pantai Holtekamp.
Setelah dievakuasi ke pantai Hamadi jam 07.50, anggota Polair berkoordinasi dengan keluarga agar korban dibawah ke RSUD Dok 2 untuk di Otopsi guna mengetahui penyebab kematian korban, namun pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi dengan alasan telah menerima kematian almarhum dengan ikhlas.sehingga keluarga mereka membawah ke Mesdjid Taqwa Hamadi pasar untuk dimandikan dan disemayamkan di mesjid tersebut. Sambil menunggu keputusan
keluarga apakah dimakamkan di
Jayapura atau dibawah ke Makasar.Keluarga korban istri dan anak menerima hal ini sebagai takdir atau ajalnya.
Untuk motif tenggelamnya korban belum diketahui sampai dengan sekarang karena korban seorang diri kelaut dan pada saat kejadian jarak dengan nelayan lain yang sekomplek pada saat itu sekitar 200 meter, teman nelayan tahu setelah mereka melihat kearah korban ternyata tinggal perahu saja tidak ada manusia sebab itu mereka mendekat ternyata korban suda tenggelam dan langsung hilang tanpa jejak.(*)
Penulis : J.Rumra
Publish : Roygen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar