Jayapura - maraknya pemberitaan serta isu-isu yang kian pesat di Media Sosila, dan peredaran Narkotika yang mulai Merajalela di Kota Jayapura. Kapolres Jayapura Kota AKBP Marison Tober Sirat mengharapkan agar para pelajar tidak terjerumus dan tidak terlibat lantaran dapat menghancurkan Massa depan yang ingin di raih nantinya.
Hal ini di ungkapkannya saat bertindak sebagai Pembinaa Upacara dalam pelaksanaan Upacara bendera di SMA Kalam Kudus, Senin (16/20) pagi.
Turut hadir dalan pelaksanaan upacara bendera yakni Kapolsek KPL Jayapura Iptu Wilston R Latuasan, Kepala SMA Kalam Kudus, Jery M Langi, Wakil Kepala Sekolah Juwita Robot, Kepala SMP Kalam Kudus Karinsen Purba , dan Kepala SD Kalam Kudus Sukriyanto Budiman.
Dalam amanatnya Kapolres Jayapura Kota Menuturkan keterlibatan pelajar dalam penyalahgunaan maupun peredaran Narkoba di Kota Jayapura sudah banyak, Oleh karena itu, dirinya menghimbau kepada seluruh pelajar yang ada untuk dapat belajar dengan giat serta menjauhi segala bentuk permasalahan yang bertentangan dengan norma maupun hukum khususnya Narkoba dan Miras karena para pelajar skalian merupakan generasi penerus bangsa ini kedepannya.
Lanjut Kapolresta Kita ketahui bersama bahwa Kota Jayapura adalah Ibukota Provinsi yang sudah barang tentu permasalahan yang dihadapi sangatlah kompleks. Setiap hari, di Polres Jayapura Kota menerima laporan dan pengaduan dari masyarakat rata-rata 15 hingga 20 kasus.
"Kami di Polres Jayapura Kota tiap harinya bisa menerima Laporan pengaduan masyarakat sangat banyak dan berbagai macam persoalan serta masalah, dimana beberapa waktu lalu kota Jayapura di hebohkan atas kasus pemerkosaan yang menimpah bocah tujuh tahun, dan saya berharap agar palajar sekalian dapat menjaga jarak dengan orang-orang yang tidak dikenal maupun yang sudah di kenal apabila diajak dan diiming-imingi Sesuatu," himbuhnya.
Kapolresta menghimbau agar para pelajar tidak terlibat dengan Penyalahgunaa Narkotika dirinya pun mengharapkan agar para pelajar dapat bijak dalam penggunaan media Sosial.
"Kepada adik-adik SMA yang pasti sudah mengenal dan Pengguna media sosial. Oleh karena itu saya berpesan Untuk tidak mudah percaya terhadap semua berita yang ada di medsos karena tdk semua berita dan info di medsos bisa dipertanggung jawabkan (hoax),
Kapolresta juga Mengharapkan Kepada Bapak dan Ibu guru, untuk waspada dan apabila ada hal-hal yang mencurigakan dapat melaporkan kepada Kepala Sekolah maupun petugas keamanan sehingga bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di lingkuangan Sekolah." ungkapnya.
Penulis : Roygen
Editor. : J.Rumra
Publishr : Arifin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kapolresta "Polisi Lakukan Penyelidikan Tentang Orang yang Diduga Terkena Peluru / Proyektil di Jayapura
Kapolresta saat ditemui di Mapolresta Polresta Jayapura Kota,- Satuan Reskrim Polresta Jayapura Kota Dibackup Bid Labfor dan Dit Reskrimum P...
-
Indentifikasi Sat Reskrim Polresta Ketika Melakukan Olah TKP Kasus Penganiayaan Yang Mengakibatkan Nasruddin Meninggal Dunia Polresta Jayapu...
-
Polresta Jayapura Kota - Diduga hilang kendali saat mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi, Hanafi Rettob (35) warga APO Bukit...
-
Mobil Pelaku Ketika Usai Terjadi Kecelakaan Beruntun Dari Tanah Hitam Hingga Uncen Bawah Polresta Jayapura Kota - Unit Lalulintas Polsek Ab...
-
Kombes Pol. Gustav R. Urbinas, SH.,S.IK.,M.Pd Polresta Jayapura Kota – Pembunuhan Nasaruddin akhirnya terkuat jelas, setelah istri korban me...
-
Salah Satu Korban Tenggelam Ketika Berada di RS Angkatan Laut Hamadi Polresta Jayapura Kota - Dua Orang Anak Perempuan bernama Theresia Laur...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar