Kapolsek Abepura, AKP James Tegai,Sik saat dihubungi Humas Polres Jayapura Kota via telpon Selulernya mengatakan, "sebelum menabrak
motor didepannya, masyarakat memang sudah mengejar pengendara mobil ini dari belakang, sehingga berusaha melarikan diri dan menabrak motor didepannya".
“Pelaku ini dikejar dengan masyarakat yang dia sendiri tidak tau kenapa, diduga pengendara mobil tersebut menyenggol pengendara lain sebelumnya sehingga dikejar, saat berusaha melarikan diri dia menabrak pengendara motor didepannya,” kata Kapolsek, Kamis 12/10 sore.
Diketahui, korban yang ditabrak adalah ojek yang sering mangkal di Tanah hitam, sehingga ketika masyarakat melihat korban ditabrak, mobil langsung dihentikan. Amukan warga sekitar jadinya tak dapat dihindari, polisi sempat kewalahan menenangkan warga yang sempat bringas pada saat itu namun situasi dapat dikendalikan beberapa saat kemdian tanpa menimbulkan persoalan baru dari kejadian tersebut.
“Didalam mobil tersebut ada terdapat dua orang yaitu supir sdr EHK dan penumpangnya sdr UY, keduanya dipengaruhi minuman keras. Sementara korban sdr Ahmad Amiruddin yang ditabrak meninggal saat dievakuasi ke rumah sakit RSUD Abepura,” ujarnya.
Kapolsek menambahkan, saat ini pelaku pengemudi kendaraan dan penumpangnya sudah berada di rutan Polsek Abepura, namun masih belum bisa dimintai keterangan karena kondisinya yang masih dipengaruhi minuman keras.
“Pasal yang akan dikenakan terhadap pelaku yaitu pasal 311 UU Lalulintas dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara,” jelasnya.
Penulis : Subhan
Editor : J.Rumra
Publish : Arifin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar