
Dari hasil keterangan yang diperoleh saat kejadian berlangsung bahwa awalnya sekitar pukul 17.40 wit detensi tersebut secara diam-diam ke belakang kantor dan langsung menuju tower yang memang berada di bagian belakang kantor lalu memanjat tanpa diketahui oleh seorang pun.Setelah mengetahui aksinya tersebut oleh petugas yang melaksanakan piket saat itu saudara Robert Melwand dan Sugiyanto berusaha membujuk yang bersangkutan namun tidak dihiraukan malah memanjat lebih tinggi lagi hingga mencapai ketinggian kurang lebih 30 meter.Melihat upaya para petugas tersebut tidak berhasil
beberapa detensi warga negara asing lain yang ada dalam ruang Rudenim bergegas keluar menyaksikan tingkah yang bersangkutan lalu petugas memanfaatkan teman dekatnya untuk membujuk yang bersangkutan supaya turun dari tower.Selang beberapa saat kemudian anggota polsek Jayapura Utara dibawah pimpinan kanit reskrim Ipda Septinus Mabruaru tiba di Tempat Kejadian Perkara ( TKP ) langsung berkoordinasi dengan Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Rudenim Jayapura Pius Bintan Mapau, SH. dari hasil koordinasi tersebut disepakati untuk salah satu temannya an.Syakir memanjat tower dan berusaha membujuk yang bersangkutan hingga berhasil turun kembali.Setelah sampai dibawah lalu petugas membawanya ke ruang piket untuk mendapatkan perawatan medis.
Keterangan dari para pegawai bahwa Detensi yang di tahan di Rudenim Jayapura saat ini sebanyak 23 orang adalah Detensi kiriman dari Makassar pada tanggal 12 Mei 2016 lalu yang merupakan imigran gelap yang hendak mencari suaka ke negara ketiga.
Sebelumnya detensi asal Afganistan tersebut sejak dua hari lalu sering teriak-teriak tanpa ada kejelasan dan diduga yang bersangkutan stress karena mengharapkan segera difasilitasi ke negara tujuan.(jr/ryg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar