 |
| Ondofolo Besar Hedam saat memberikan keluhan pada giat Para-Para Numbay |
Hal tersebut tertuang dalam giat Para-para Numbay Polresta yang diselenggarakan di Kampung Argapura Distrik Jayapura Selatan (Jumat, 8/12), dimana warga lakukan dialog interaktif secara langsung dengan Kapolresta melalui program Junat Curhat Detik Pagi secara online.
Harly menuturkan, masalah miras harus menjadi atensi Bapak Kapolresta dan jajarannya, karena sudah banyak kejadian yang diawali dengan miras.
"Permasalahan miras merupakan hal serius yang harus ditindaklanjuti, saya mohon terkait miras dapat lebih diperhatikan oleh Bapak Kapolresta dan jajarannya," ungkap Harly saat berdialog dengan Kapolresta.
Ia juga mengapresiasi program Para-para Numbay yang dicanangkan oleh Kapolresta dan jajarannya, dengan adanya wadah tersebut seluruh keluhan warga bisa ditampung untuk ditindaklanjuti demi keamanan dan kenyamanan warga di Kota Jayapura.
"Selain itu ada Patroli Kasih Biru, ini merupakan program persuasif Kapolresta yang sangat baik sekali, polri di Kota Jayapura hadir untuk masyarakat dan berikan keamanan dan kenyamanan," tambahnya.
Menjawab dialog dengan Harly, Kapolresta mengatakan, masalah miras juga menjadi perhatian Polresta Jayapura Kota dan jajarannya. "Terima kasih Pak Ondo Harly atas masukannya, 2 lokasi yang menjadi pantauan khusus kami yakni Abepura dan Heram karena gangguan Kamtibmas cukup tinggi di dua distrik ini," ucapnya.
"Kami akan meningkatkan patroli tentunya dilangkah awal yang dibarengi dengan imbauan-imbauan kepada masyarakat. Kami juga memohon dukungan para Tokoh Masyarakat, peran Ondo, Ondoafi, Kepala Suku dan seluruh Tokoh yang ada di masing-masing kampung agar mengingatkan wargnya, jangan karena miras nantinya malah menjadi korban, terlebih lagi pelaku akibat dari miras tersebut," kata Kapolresta.
"Polri tanpa dukungan Tokoh Masyarakat dan seluruh elemen masyarakat tidak bisa maksimal pastinya dalam pelaksanaan tugas, bantu kami," pungkas Kapolresta.(*)
Penulis : Subhan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar