Penyampaian pesan kamtibmas yang dilakukan oleh Nadek agar para sopir taksi saat beristirahat atau menunggu penumpang tidak mengisi waktu dengan berjudi karena atensi Kapolres Jayapura Kota ialah meniadakan segala bentuk judi yang ada di Kota Jayapura, maka judi selain merugikan diri sendiri juga dapat membuat pelakunya berurusan dengan hukum karena merupakan tindak pidana.
Selain itu Nadek juga menyampaikan larangan membawa senjata tajam bila bepergian dengan alasan apapun itu tidak dapat diterima karena dengan adanya barang tersebut dapat menjadi sebab terjadinya suatu tindak pidana dan apabila ditemukan oleh aparat kepolisian dapat dijerat dengan Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.
"Para saudara pengemudi taksi, agar dalam mengemudi agar dapat tertib berlalulintas dengan memilik Surat Ijin Mengemudi (SIM), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan juga Surat Ijin Trayek yang tentunya semua harus dalam keadaan hidup masa berlakunya, jika sudah kadaluarsa agar segera diperbahurui guna menunjang kelancaran saudara sekalian dalam bekerja," Tegas Nadek.
Nadek juga menambahkan, menjelang Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua tahun ini agar saudara sekalian tidak mudah terprovokasi atau terpengaruh dengan informasi yang tidak jelas sumbernya yang bertujuan untuk mengganggu kelancaran kamtibmas, mari bersama menjadi bagian dari kesuksesan Pilkada Serentak 2018.(*)
Penulis : Subhan
Editor : J.Rumra
Publish : Rougen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar