Polresta Jayapura Kota - Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK., M.Pd didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Ny. Yuhanna Gustav Urbinas menghadari Upacara Peringatan HUT Ke-110 Kota Jayapura di Lapangan Trisila Lantamal X Jayapura Distrik Jayapura Selatan. Sabtu (7/3)
Bertindak sebagai Inspektur Upacara Walikota Jayapura DR. Drs. Benhur Tomi Mano, MM dan Komandan Upacara Kabag Pemerintahan Setda Kota Jayapura Raymond J.W. Mandibandibo, S.Sos., M.Si.
Turut hadir Irwasda Polda Papua Kombes Pol. Petrus Patrige Rudolf Renwarin, SH, As Ops Danlantamal X Jayapura Kolonel Laut (P) Nouldy J. Tangka, Forkopimda Kota Jayapura, Para Pimpinan OPD Pemerintah Kota Jayapura, Para Pimpinan BUMN, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Para Ketua Paguyuban, ASN, TNI-Polri serta Masyarakat Kota Jayapura.
Dari pantauan humas Polresta Jayapura Kota, Upacara Peringatan HUT Kota Jayapura dilaksanakan dengan sederhana dan para pimpinan pemerintah kota Jayapura serta OPD dan masyarakat yang hadir menggunakan pakaian adatnya masing-masing. Sama halnya juga yang digunakan Walikota Kota Jayapura dengan menggunakan pakaian adat tobati.
Walikota Jayapura DR. Drs. Benhur Tomi Mano, MM dalam sambutannya mengatakan, kota Jayapura sebagai ibu kota provinsi Papua yang merupakan jendela dan berada di depan rumah besar Papua, kota jayapura sejak dahulu merupakan ikon perubahan sosial-budaya dan kemajuan tata kelola penyelenggaraan pemerintah daerah, pembangunan Demokrasi dan politik di tanah ini yang berpengaruhnya berpengaruh secara nasional dan internasional.
Lanjutnya kata Walikota, kota Jayapura merupakan salah satu kawasan Papua yang pertama kali bersentuhan dengan dunia luar, referensi sejarah menginformasikan kepada kita bahwa kota yang terletak di Teluk Youtefa didirikan oleh Kapten F. J.P Sanches dari kerjaan Belanda pada tanggal 7 maret 1920 dengan diberi nama hollandia, dalam perspektif sejarah sesungguhnya kota ini dapat disematkan sebagai kota global atau kota internasional karena didirikan oleh seorang ke warga negaraan belanda, inilah fakta sejarah.
"Sebagaimana thema perayaan ke 110 kota Jayapura ini " Dengan Persahabatab Kita Wujudkan Pelayanan Excellent" Sebenarnya dengan kebersamaan dan persahabatan kita selama ini, pemerintah kota Jayapura telah banyak mendapat pengakuan dan penghargaan dari pemerintah pusat dan dari lembaga non pemerintah juga dari Perguruan tinggi, "ujarnya.
Walikota menuturkan, tanah Papua adalah surga kecil yang jatuh di bumi tanah yang indah, tanah yang diberkati, didalamnya hidup orang-orang beriman yang saling mencintai dan menyayangi, saling mengasihi, sebagai tanah perjanjian dan tanah Damai, pada moment ini saya mengajak semua agar meninggalkan amarah, benci dan dengki, sentimen suku, Ras dan agama "Hen Tecahi Yo Onomi T'mar Ni Hanased" Satu Hati membagun Kota Untuk Kemuliaan Tuhan.
"Mari kita bangun Papua dan Kota Jayapura ini dengan semangat humanisme yang tinggi sebab agama, adat dan pemerintah berjalan dan akan bermuara pada keselamatan jiwa manusia membangun papua yang penuh humanis dan dengar-dengaran dari situlah kita akan mendapatkan mukjizat kehidupan berjalan dari satu tanda heran ke tanda heran yang lain, kita akan terus mendapatkan berkat dari arah yang tak disangka -sangka dari Tuhan dan Hambanya harus saling mengasihi, " Ucapnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Walikota Jayapura DR. Drs. Benhur Tomi Mano, MM dan diberikan kepada Forkopimda Kota Jayapura serta dimeriahkan oleh Drum Crops Gita Abdi Praja IPDN Kampus Papua, pemmnampilan Polisi Cilik Binaan Dit Lantas Polda Papua dan Wisata Kuliner Paguyuban Nusantara yang ada di Kota Jayapura. (*)
Penulis : Andi
.jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar